Haloha kawan - kawan... ijin share lagi ya...hehe
Mei lalu saya kan sudah share tentang tes masuk kejaksaan RI? [[http://kripikacangijo.blogspot.com/2014/05/sharing-seleksi-masuk-kejaksaan-ri.html]]
naaah... sekarang saatnya saya share tentang institusi yang saya pilih untuk bisa memberikan kontribusi yang banyak untuk negeri tercinta ini, hehehe
Yup!! Kementerian Keuangan atau Ministery of Finance yang dikenal sebagai Bendahara Umum Negara (BUN). Denger - denger sekarang lagi pada tahapan test ya? nunggu pengumuman TKD ya? pada dapat berapa nih score TKDnya? pasti pada lebih tinggi dari jaman saya? semangat ya!! sambil nunggu baca ini ni...hehehe
Setelah beberapa pertimbangan (saya ceritakan di akhir) akhirnya aku pilih kementerian yang satu ini, kementerian yang mempunyai instrumen kebijakan yang banyaaaak sekali. Mau dapat anggaran belanja? Kemenkeu Jawabnya, Mau penerimaan negara tinggi Kemenkeu jawabnya, mau produk lokal mendunia? Kemenkeu punya andil via Bea Cukai, Mau aset di Indonesia jelas, transparan, terkendali? Mau Perusahaan Asing jadi BUMN? ya Kemenkeu Jawabnya melalui Dirjen Kekayaan Negara, atau mau gaji tepat waktu?hehe sekali lagi Kemenkeu Jawabnya Dirjen Perbendaharaan Negara.
Oke aku langsung cerita ya...
PERJUANGAN PERTAMA:
Rajin Shalat sunah, rajin baca qur'an (bukan riya' lho ini) saya hanya mengajak kawan - kawan kalo pengen masuk institusi impiannya ya tingkatkanlah amal ibadah,hehe jangan lupa stop kegiatan yang ga bermutu, kayak clubbing, pacaran yang ga ada arahnya, nonton film yang engga2,hehehe
Kemudian,,
Bacalah doa saat akan mendaftar online, saat itu saya baca ayat kursi, Al Iklas, Al Annas, Al Falaq, dan doa nabi nuh yang kurang lebih seperti ini :Rabbi Anzilni Munzala Mubaraka wa Anta Khoiru Munzilin. tapi terserah kawan - kawan lho doanya pake ayat apa, yang jelas doa, minta pada-Nya.
Nah saat ambil kartu test hampir saja saya miss kalo saja engga diingatkan seorang kawan. itulah fungsinya doa kawan. karena pengumuman lolos seleksi administrasi dan pengambilan kartu tes itu dekat sekali.
TKD
Oke selanjutnya saya ceritakan saat akan menjalani TKD, saya sempat bingung karena jadwal TKD dengan psikotes OJK itu bersamaan. dilema sekali... setelah berdoa, minta nasehat, akhirnya saya lupakan OJK (yang sudah tahap lanjut) untuk pilih Kemeterian Keuangan, ya ada unsur sadar kemampuan juga sih, eits.. tapi bukan berarti OJK lebih baik lho ya? kacamata saya saat itu saja.
Berangkatlah saya menuju Jogja dengan calon istri tercinta yang mau kasih support (maklum saya abis nangis2 karena gagal medical check up BUMN dan HARI SABTU). Tapi kasian dia juga, nungguin di mobil, panas, kringetan, make up luntur (tapi tetep cantik kok, hehe) dan tharaaa, hasil TKD saya cuma 343. Dikit ya? nda papa yang penting lolos..hehehe
menunggu TKD itu bikin deg deg seeerr... saya masih ada rapat dengan perusahaan lama saya di pulau Karimunjawa. sebenarnya saya tidak mau ikut, mending nunggu pengumuman, takutnya jarak hari dengan tes selanjutnya dekat seperti saat pengumuman administrasi, pengambilan kartu test, dan TKD. Tapi bos besar MEWAJIBKAN saya. dengan penuh rasa deg - degan, ga enjoy atas segala keindahan, saya berangkat dengan berbekal pesan calon mertua "Mas, kalau rejeki gak kemana mas..."
Dan, hari kedua saya di Karimunjawa, keluarlah pengumuman dan Lolos ke Psikotes 2 minggu lagi!!! langsung deh saya snorgkling gak mau berhenti, jebur laut ga pakai pelampung (ya di tepi aja sih), makan ikan banyak, ketawa ketiwi, sampai hari terakhir saya di karimunjawa badan saya mriang.
PSIKOTEST
Di tahap psikotest inilah bisa dibilang "poendjak perjoeangan-nja"... Kerjaan kantor menumpuk membuat saya harus pulang malam (kantor saya Semarang), harus kembali ke rumah dulu (di Ambarawa) buat ambil mobil lalu meluncur ke Yogyakarta pukul 00.00. Padahal kalian tau? Sebelum Psikotest istirahat harus cukup. Pesan saya : kalau bisa istirahat, istirahatlah yang cukup. kalau mengalami hal seperti saya ya banyak berdoalah sepanjang jalan.
Oya, Psikotest ini pada saat weekdays, untung saja ada permohonan yang harus diurus di yogyakarta, sehingga saya tidak perlu ijin apalagi cuti. dan... mengurus permohonan ya di tempat saya psikotest.. di gedung Keuangan Negara. Psikotest dimulai pukul 8 pagi dan selesai pukul 16.15, langsung saya bergegas ke lantai bawah untuk mengurus permohonan sebelum tutup kantornya.hehehe Alhamdulillah bereees..... test oke kerjaan oye... biarpun besoknya uda berasa pengen tidur seharian aja..
INTERVIEW dan JASMANI
untuk tahun saya berbeda dengan tahun - tahun sebelumnya, karena kedua test ini dijadikan satu kesatuan nilai. untuk dua test ini saya secara gentle harus ijin boss dan katakan apa adanya biar kalau ketrima boss bisa cari karyawan baru. jangan ada moral hazard diantara kita pokoknya..hehe
Hari pertama adalah interview, pertanyaan seputar nilai kementerian keuangan, harus jujur ya kawan!! soalnya interviewernya ada dua, yang satu independen yang satu pegawai kementerian keuangan. yang independent sakti banget lho bisa tau kita bohong apa engga (Psikolog getoo). Kalau diberi kesempatan bertanya jangan menanyakan hal - hal yang bisa buat aneh seperti "pak, kalo diterima lalu saya mengundurkan diri kena penalty ndak?" itu bunuh diri kawan!!
Hari kedua adalah jasmani/kebugaran. yang diperlombakan (hehe) adalah Lari 12 menit, lari angka 8 SAJA (ya.. karena saya bandingkan saat saya ikut test AKMIL dulu,hehe) sebelumnya diperiksa dulu kesehatan kita seperti tensi, dsb. Oya yang tenang ya kawan jangan sampai tensi kalian tinggi. Untuk lari saya berhasil mendapat posisi 4 di kloter saya, dengan 7 putaran. tapi heran, kenapa beberapa hari ini dinilai saya kurang bugar oleh pusat berdasarkan hasil kebugaran. sungguh aneh.
PENGUMUMAN
daaan.... akhirnyaaaa.....
pengumuman pun tiba, eiits.... nanti dulu... pengumuman yang sejatinya tanggal 4 desember 2013 tidak bisa diumumkan karena ada semacam sinkronisasi kebijakan antara Kemenkeu (dan kementerian lain) dengan Kementerian PAN RB. sementara saya sangat berharap tanggal itu agar tidak usah mengikuti test tahap akhir di Kejaksaan tanggal 6-nya. saya berharap adil saja, kalau sya diterima ya sudahlah biar kursi di Kejaksaan untuk mereka yang berhak, tapi kalu emang tidak saya akan berjuang habis2an di tes akhir Kejaksaan dan saya tidak berharap diterima dua - duanya.
Tapi apalah daya, pengumuman-pun belum kunjung tiba, hingga saya harus ikut test akhir di Kejaksaan RI. kalian tau lah perasaan saya? saya tidak mau gambling dengan tidak ikut test di Kejaksaan, "okelah ya kalo saya ketrima Kemenkeu, tapi bagaimana kalo tidaak?" itulah pikiran saya. Hingga tes Kejaksaan selesai belum juga pengumuman itu muncul. Saya putuskan, mana yang nerbitin pengumuman dulu ya itulah yang saya pilih. Dua institusi yang menurut saya itu sangat keren.
hingga akhirnya di suatu malam, malam tanggal 25, ibu saya yang non stop tidak tidur dari jam 1 malam mantengin tab, sampai akhirnya saya dibangunkan untuk shalat subuh lalu ibu berkata... "Nak, sujud syukur dulu, kamu keterima Kemenkeu" setelah saya lihat "Dirjen Kekayaan negara" Alhamdulillaaah..... meski akhirnya 2 hari lagi saya sempat galau karena juga keterima di Kejaksaan. tapi sekali lagi Alhamdulillah atas apa yang saya capai dan saya pilih.